Kamis, 02 April 2020

Membuat Robot Line Follower Analog

Membuat Robot Line Follower Analog
Pada kesempatan ini q mau share mengenai cara membuat robot line follower analog, apa sich maksudnya analog dan apa bedanya dengan digital…. robot line follower analog tidak perlu adanya pemrograman  robot secara software (perangkat lunak) sedangkan Line Follower Mikrokontroler (digital) melibatkan software… itu sich cuman salah satu dasar perbedaannya, untuk perbedaan yang laen… apa ya… pokoknya itu dech, hehe… 🙂
Buat kamu-kamu yang baru saja tertarik pada dunia robot dan pengen banget membuat robot maka belajar lah dahulu dari yang dasar, nach membuat robot line follower analog merupakan dasar-dasar dari merancang robot… (q dulu belajarnya dari analog) tentu saja nanti berkembang menuju digital…
Apa saja sich komponen dasar dari sistem robot itu….? setau ku robot terdiri dari komponen input (masukkan, contohnya sensor), pengolah dan output (keluaran), nach sistem robot line follower analog belum lah kompleks jika dibandikan dengan robot seperti humanoid contoh ASIMO dari Honda… untuk dasar membuat robot kita gak perlu membuat robot asimo, hehe susah banget kali…., line follower analog juga dah bisa dikatakan robot, sebab dikatakan robot jika benda tersebut telah dapat begerak atw berjalan secara automatik tanpa bantuan operator.
Komponen dasar dari sistem robot:
hmmm tulis apa lagi ya….  langsung aja dech nich q share salah satu  rangkaian dari robot line follower analog….
Rangkaian Line Follower Analog diatas  terdapat 3 bagian utama, yaitu bagian sensorkomparator dan driver. Untuk bagian sensor digunakan photodioda sebagai sensor cahaya, sedangkan komparatornya menggunakan IC LM 324 sebagai pembanding tegangan dan untuk drivernya digunakan H- Bridge Transistor.
Cara kerja dari rangkaian-rangkaian Line Follower Analog tersebut adalah sebagai berikut :
A. Prinsip Kerja Sensor
Sensor yang digunakan terdiri dari photo dioda. Sensor ini nilai resistansinya akan berkurang bila terkena cahaya dan bekerja pada kondisi riverse bias. Untuk sensor cahayanya digunakan LED Superbright, komponen ini mempunyai cahaya yang sangat terang, sehingga cukup untuk mensuplai cahaya ke photo dioda.
Gambar Rangkaian sensor
Cara kerjanya :
Gambar Sensor tidak terkena cahaya
Jika photo dioda tidak terkena cahaya, maka nilai resistansinya akan besar atau dapat kita asumsikan tak hingga. Sehingga arus yang mengalir pada komparator sangat kecil atau dapat diasumsikan dengan logika 0.
Gambar Sensor terkena cahaya
Jika photo dioda terkena cahaya, maka photo dioda akan bersifat sebagai sumber tegangan dan nilai resistansinya akan menjadi kecil, sehingga akan ada arus yang mengalir ke komparator dan berlogika 1.
B. Prinsip Kerja Komparator
Komparator pada rangaian ini menggunakan IC LM 324 yang didalamnya berisi rangkaian Op Amp digunakan untuk membandingkan input dari sensor. Dimana input akan dibandingkan dari Op Amp IC LM 324 yang output berpulsa high. Sehingga tidak perlu adanya pull up pada outputnya. IC ini dapat bekerja pad range 3 volt sampai 30 volt dan dapat bekerja dengan normal mulai tegangan 6 volt.
Dalam rangkaian ini juga terdapat 4 LED, yang berfungsi sebagai indikator. Untuk mengatur tagangan pada pembanding, disambungkan Variable Resistor (VR) diantara kedua OP Amp IC LM 324. Untuk datasheet LM324 silakan unduh disini.
Gambar Rangkaian  komparator
► Jika tidak ada arus yang mengalir dari rangkaian sensor ke rangkaian ini maka tegangan masukan untuk rangkaian ini adalah 0 Volt, akibatnya pada IC 1 tegangan di terminal ( + ) > ( – ), maka LED-A on, sedangkan pada IC 2 sebaliknya LED-B off.
►  Jika ada arus yang mengalir dari rangkaian sensor ke rangkaian ini maka tegangan masukan untuk rangkaian ini mendekati Vcc, akibatnya pada IC 2 tegangan di terminal ( + ) < ( – ), maka LED-B on, sedangkan pada IC 1 sebaliknya maka LED-A off.
Kondisi antara titik A dan B akan selalu keterbalikan.
C. Prinsip Kerja Driver Motor
Driver adalah rangkaian yang tersusun dari transistor yang digunakan untuk menggerakkan motor DC. Dimana komponen utamanya adalah transistor yang dipasang sesuai karakteristiknya.
Gambar Rangkaian driver H-Bridge Transistor
Pada saat input A berlogika 1, maka ada arus yang mengalir pada rangkaian, akibatnya transistor 1 dan 4 on karena basis terbias, sehingga motor berputar. Sehingga saat input A berlogika 1 maka input B akan berlogika 0, jadi transistor 2 dan 3 akan off.
Pada saat input B berlogika 1, maka ada arus yang mengalir pada rangkaian, akibatnya transistor 2 dan 3 on karena basis terbias, sehingga motor berputar tapi dengan arah yang berlawanan.
Referensi : Politeknik Elektronika Negeri SurabayaPelatihan Line TracerITS, 2006.
untuk lebih lengkap mengenai penjelasan rangkaian tersebut, kalian dapat memdownload makalah robot line follower analog disini…Selamat mencoba…
nach ni dia galery foto robot analog ku….(jadul tenan… tapi ini awal dari segalanya…)
                                                                      
                                                                      https://youtu.be/8uwKmDc4_bs


20 komentar:

Okta dwi mengatakan...

Assalamualaikum baiklah disini saya Mia Tri anggrayani menurut saya membuat robot line follower analog tidak perlu ada programman robot secara software (perangkat lunak) sedangkan line follower microkontroler di
(gital) melibatkan software...

Irfansm37@gmail.com mengatakan...

Baiklah saya IRFAN SYIFAUL MUSTAQIM
line follower analog yang sudah bisa dikatakan robot, sebab line follower apabila benda tersebut telah dapat begerak atau berjalan secara automatik(otomatis) tanpa bantuan operator.(pengguna).
Sekian dri saya

Anonim mengatakan...

Menurut saya
Membuat robot line follower analog tidak perlu ada programan robot secara software

Anonim mengatakan...

M.romadon
Menurut saya membuat robot line follower analog tidak perlu ada programan robot secara software

FERRY AFRIYANSYAH mengatakan...

Line folower analog tidak perlu ada programan robot secara software

FERRY AFRIYANSYAH mengatakan...

Line folower analog tidak perlu ada programan robot secara software

Unknown mengatakan...

Miko septian
Bagi saya membuat robot line follower analog tidak perlu ada program robot secara software

Okta dwi mengatakan...

Assalamualaikum baiklah disini saya Mia Tri anggrayani menurut saya. Prinsip Kerja Sensor
Sensor terdiri dari photo dioda. Sensor ini nilai resistansinya akan berkurang bila terkena cahaya dan bekerja pada kondisi riverse bias. Untuk sensor cahayanya digunakan LED Superbright, komponen ini mempunyai cahaya yang sangat terang, sehingga cukup untuk mensuplai cahaya ke photo dioda.
Jika photo dioda tidak terkena cahaya, maka nilai resistansinya akan besar atau dapat kita asumsikan tak hingga. Sehingga arus yang mengalir pada komparator sangat kecil atau dapat diasumsikan dengan logika 0.
Sensor terkena cahaya
Jika photo dioda terkena cahaya, maka photo dioda akan bersifat sebagai sumber tegangan dan nilai resistansinya akan menjadi kecil, sehingga akan ada arus yang mengalir ke komparator dan berlogika 1.
Prinsip Kerja Komparator
Komparator pada rangaian ini menggunakan IC LM 324 yang didalamnya berisi rangkaian Op Amp digunakan untuk membandingkan input dari sensor. Dimana input akan dibandingkan dari Op Amp IC LM 324 yang output berpulsa high.

FERRY AFRIYANSYAH mengatakan...

Assalmualaikum,SAYA DI SINI BERNAMA FERRY AFRIANSAYAH
Sensor terdiri dari foto dioda.
Jika foto dioda tidak terkena cahaya,maka nilainyaresistansinya besar Atau dapatdi asumsikan.sehingga arus kecil sangat kecil.
Jika foto dioda terkena cahaya,maka foto dioda akanbersifatsebagai sumber tegangan,sehingga akan ada arusyg mengalirke komparatir.
Kerja komparator
Komparator adalah rangkaian menggunakan ic lm 324 di dalamnya terdapat op amp di gunakan untuk input dari sensor.di mana input dibandingkan dari op amp ic lm 324 yg berpulsa high

Anonim mengatakan...

Gilang Adi Purnomo XI TEI

Prinsip kerja photo dioda hampir sama dengan ldr.
Perbedaan mendasar antara robot line folower analog dengan robot line folower digital adalah kalau digital itu harus diprogam terlebih dahulu berbeda dengan analog ia dibuat tanpa perlu di progam

Anonim mengatakan...

Irman saputra xi tei

Robot line folower analog hampir sama dengan line folower digital perbedaannya ialah kalau digital itu harus di progam sementara analog itu tidak

M Charlie Asrullah mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
M Charlie Asrullah mengatakan...

Assalamu'alaikum wr. Wb disini saya akan menjelaskan tentang cara kerja rangkaian Line Follower Analog.

Line Follower Analog merupakan susunan dari beberapa rangkaian pembentuk sistem kerja Line Folower Analog itu sendiri. Sistem Kerja tersebut dapat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu sensor garis, komparator, dan pengendali (driver) motor DC. ... Pengendali motor ini digunakan untuk mengaktifkan motor DC yang digunakan.

Amalia mengatakan...

Assamualaikum, menurut saya robot line follower analog tidak perlu adanya pemograman robot secara sofware(perangkat lunak) sedangkan, line follower mikrokontroler(digital)melibatkan sofware. Dan ada beberapa sich komponen dari sistem robot yaitu; komponen input(masukan,contohnya sensor) pengolah, dan output(keluaran)
Berikut cara kerja rangkaian line follower analog yaitu;
1.prinsip kerja sensor
2.prinsip kerja komparator
3.prinsip kerja driver motor

Bisma Alfajri mengatakan...

Assalamualaikum Bisma Al fajri
Menurut saya robot line follower analog, tidak perlu adanya pemograman robot secara sofware(perangkat lunak) sedangkan line follwer mikrokontroler(digital) melibat kan sofware.
3 bagian utama dalam rangkaian line follower analog yaitu:
-Sensor
-Komperator
-Driver

Anonim mengatakan...

Line follower Analog adalah sebuah robot pengikut garis yang hanya menggunKan media mekanik dan elektronik

Anonim mengatakan...

Budi yg ddiatas

Anonim mengatakan...

M:romadon
Menurut saya robot line follower analog tidak perlu ada pemograman robot secara software microcntroler (digital) ada 3 bagian yaitu
1-sensor
2-komperator
3-drive
Mungkinkah bisa berjalan sangat baik.

Anonim mengatakan...

Sholihin agustin
Menurut sya sensor yang di gunakan terdiri dari photo dioda. Sensor ini nilai resistansi nya akan berkurang bila terkena cahaya dan bekerja pada kondisi reverse biasanya.

Varta wisata mengatakan...

robot terdiri dari komponen input (masukkan, contohnya sensor), pengolah dan output (keluaran),